Sidoarjo (ANTARA) – Timnas Indonesia U-20 harus mengakui kehebatan Yordania, setelah gol semata wayang Ibrahim Sabra bersarang ke gawang Ikram Al Giffari dalam turnamen Mandiri U-20 Challenge Series di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jumat malam.
Jalannya pertandingan babak pertama, Indonesia mencoba untuk memancing para pemain Yordania untuk keluar dari daerah pertahanan dengan menguasai bola di daerah pertahanan sendiri.
Namun, justru petaka mendatangi anak asuh Indra Sjafri pada menit ke-3, sundulan Ibrahim Sabra berhasil merobek jala gawang Indonesia yang dijaga oleh Ikram. Skor sementara berubah menjadi 0-1, kemenangan untuk Yordania.
Unggul satu angka, membuat anak asuh Pieter Meindertsma terus melancarkan serangan melalui sektor sebelah kanan pertahanan Indonesia. Namun pertahanan Indonesia masih bisa menahan serangan The Chivalrous.
Indonesia mendapatkan kesempatan untuk mencetak gol, namun Ragil yang berdiri bebas dijatuhkan oleh penjaga gawang Yordania Salameh Ali pada menit ke-16 dan wasit langsung mengeluarkan kartu merah untuknya.
Kadek Arel yang mengambil tendangan bebas tersebut masih belum bisa menyarangkan bola ke gawang Yordania yang kali ini di jaga Abdullah Khaled. Tendangan pemain asal Bali itu masih menyamping tipis ke sebelah kanan gawang Yordania.
Garuda Muda memiliki kesempatan emas setelah Ragil yang lolos dari jebakan offside, namun Abdullah Khaled melanggarnya di dalam kotak penalti, sehingga wasit menunjuk titik putih pada menit ke-22.
Welber yang didapuk sebagai algojo, masih belum bisa mengecoh penjaga gawang Abdullah Khaled dan hanya menghasilkan tendangan pojok.
Donny Tri dan kawan-kawan yang mengandalkan umpan-umpan terobosan masih belum bisa menemui titik terang, karena selalu kandas di kaki pemain belakang Yordania.
Berbeda dengan Yordania, yang lebih terlihat efektif dalam membangun serangan meskipun masih belum bisa menggandakan keunggulan.
Menjelang berakhirnya babak pertama, Indonesia mencoba memainkan skema umpan-umpan pendek untuk mengurung pertahanan Yordania.
Terbukti skema tersebut berhasil membuat anak asuh Pieter Meindertsma yang hanya bermain dengan 10 orang harus turun hingga ke bawah.
Meskipun begitu akhirnya Yordania mendapatkan peluang emas lewat serangan balik melalui Ibrahim Sabra yang memberi umpan terobosan ke Yousef Hussen, namun Ikram masih sigap menjaga gawangnya.
Hingga wasit meniup peluit tanda turun minum, skor tetap 0-1 kemenangan untuk Yordania.
Baca juga: PSSI gelar turnamen internasional bertajuk U-20 Challenge Series 2025
Baca juga: Jadwal lengkap timnas U-20 Indonesia di Mandiri U-20 Challenge Series
Selanjutnya: Babak kedua
Babak kedua, kedua tim masih bermain aman dengan memainkan skema umpan-umpan pendek. Meskipun Yordania berhasil mengancam gawang Indonesia terlebih dahulu lewat Mohammad Taha kewat tendangan kerasnya yang masih bisa diantisipasi oleh Ikram.
Yordania kembali mendapat peluang pada menit ke-57 melalui pemain bernomor punggung 11, Ali Theeb, namun bola hasil tendangannya masih melenceng ke sebelah kiri gawang Indonesia.
Tak hanya Yordania, Indonesia juga membuat peluang lewat tendangan bebas pada menit ke-59 melalui tendangan sang kapten, Donny Tri, sayang bola yang mengarah ke gawang tersebut berhasil ditangkap oleh Abdullah Khaled.
Giliran Aulia Rahman yang masuk menggantikan Jehan, pada menit ke-62 membuat peluang untuk Indonesia, namun bola hasil tendangan keras dari luar kotak penalti itu masih melebar ke sebelah kanan gawang Yordania.
Dua menit berselang, Aulia kembali mengancam gawang Yordania melalui sundulan hasil umpan Rizdjar, sayang bolanya masih melambung tipis di atas mistar gawang Abdullah Khaled.
Terus menyerang, Indonesia mendapat peluang emas pada menit ke-68 lewat aksi Toni Firmansyah, sayangnya bola yang sudah mengarah ke gawang Yordania masih bisa dikejar dan ditangkap oleh penjaga gawang Yordania Abdullah Khaled.
Menjelang berakhirnya pertandingan, kedua tim masih melakukan serangan ke daerah pertahanan masing-masing lawan.
Bahkan, Toni Firmansyah masih bisa membuat peluang melalui tendangan kaki kanannya dari luar kotak penalti pada menit ke-90+2, namun penjaga gawang Yordania masih sigap menangkap bolanya.
Hingga wasit asal Malaysia Tuan Mohd Yaasin meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, skor tetap 0-1 kemenangan untuk Yordania.
Baca juga: Indra Sjafri pulangkan Figo dan Ferre jelang lawan Yordania U-20
Selanjutnya: Pada pertandingan sebelumnya
Pada pertandingan sebelumnya, Timnas Suriah U-20 berhasil menghajar India dengan skor 6-1.
Gol dari Suriah tercipta berkat Anas Hussam Dahhan menit ke-4 dan 45+2, Majd Manaf Ramadan menit ke-15, Hasan Abdulaziz Almahmoud menit ke-37 dan Homam Mahmoud menit ke-49 dan 63.
Sementara, gol semata wayang India dicetak oleh Manbhakupar Malngiang pada menit ke-64.
Pertandingan selanjutnya, Timnas Indonesia akan berhadapan melawan Suriah, pada Senin 27 Januari 2025, pukul 19.30 WIB.
Susunan pemain:
Timnas Indonesia U-20: Ikram Al Giffari (PG), Dony Tri Pamungkas (C), Kadek Arel Priyatna, Muhammad Iqbal Gwijangge, Sulthan Zaky Pramana Putra Razak (Meshaal), Welberlieskott De Jardim, Fandi Bagus Pamungkas (Ridzjar), Toni Firmansyah, Jehan Pahlevi (Aulia Rahman), M Riski Afrisal, M Ragil (Arlyansah).
Pelatih : Indra Sjafri
Timnas Yordania U-20: Salameh Ali Salameh Salman (PG), Abdallah Abdul-hafez Yousef Al-mnayyes, Ayham Zeyad Ayed Alsamamreh (C), Mohammad Ahmed Mohammad Taha, Seif Mohd Riad B.taha, Abdelrahman Emad Mahmoud Alkhdour (Yanal Abedelrahman), Mahmoud Mohammad Ali Theeb (Anas Ashraf), Saleh Mohammad Salman Frai, Yousef Hussein Abed Qashi (Mo’men Ali), Ibrahim Mohammad Abdallah Sabra, Omar Khader Sami Ghona Joq (Abdullah Khaled).
Pelatih: Pieter Meindertsma
Baca juga: Timnas optimistis tatap Piala Asia U-20 berkat dukungan penuh PSSI
Baca juga: Pelatih: Turnamen di Sidoarjo untuk simulasi tanding di Piala Asia
Pewarta: Indra Setiawan/Naufal Ammar Imaduddin
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025