Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengaku sangat bangga melihat Jay Idzes menjadi pemain pertama Indonesia yang mencetak gol di Serie A atau Liga Italia.
Idzes mencatatkan namanya di papan skor ketika Venezia melawan tim raksasa Juventus pada pekan ke-16 Liga Italia, Minggu WIB. Pemain yang berposisi sebagai bek tengah itu mencetak gol sundulan pada menit ke-83 setelah memanfaatkan umpan tendangan bebas Hans Nicolussi Caviglia.
“Kembali itu pertama kali pemain Indonesia bisa skor di Serie A, Jay Idzes. Secara tidak langsung pasti kita bangga dong,” kata Erick ketika ditemui awak media setelah acara PSSI Partner Summit 2024 di Hotel Park Hyatt, Jakarta, Senin.
Gol Idzes hampir membawa Venezia meraih kemenangan ketiganya musim ini andaikan tak disamakan oleh gol penalti Dusan Vlahovic pada menit ke-90+5 untuk membuat skor berakhir menjadi 2-2.
Baca juga: Jay Idzes cetak gol saat Juventus bermain imbang 2-2 lawan Venezia
Kata Erick, gol Idzes ini selain menjadi prestasi bagi pemain 24 tahun itu sendiri, juga merupakan wujud tak langsung mempromosikan sepak bola Indonesia di mata dunia.
“Nah inilah prestasi-prestasi yang kita terus ukir, tidak hanya sebagai tim tapi juga individu kita bisa ngasih lihat di liga besar, mereka bisa menjadi bagian dari pada sebuah kampanye sepak bola Indonesia mendunia,” tutup dia.
Hasil seri ini merupakan hasil seri kesepuluh untuk Juventus musim ini di Liga Italia yang membuat tim asuhan Thiago Motta itu tetap tertahan di posisi keenam dengan 28 poin.
Sementara itu, torehan satu poin ini juga tak merubah posisi Venezia sebagai juru kunci dengan 10 poin, hasil dua kemenangan dan empat hasil seri dari 16 pertandingan. Idzes dan kawan-kawan akan memainkan pekan ke-17 Liga Italia melawan Cagliari pada Minggu (22/12) pukul 21.00 WIB di kandang.
Baca juga: Dari Belanda ke Venezia, profil Jay Idzes bek tangguh Indonesia
Baca juga: Pelatih Venezia minta Jay Idzes dan kawan-kawan lebih tajam
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024