Bola.com, Denpasar – Menteri Lingkungan Hidup dan Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurrofiq, mengultimatum Gubernur Bali, Wayan Koster, saat menanggapi tentang banjir besar di Bali, Rabu (10/9/2025).
Hanif meminta Wayan Koster segera menindaklanjuti dan menghentikan konversi lahan atau alih fungsi lahan di Pulau Bali guna menjaga kelestarian lingkungan dan ekosistem setempat.
Menteri Hanif mengatakan menghentikan konversi lahan di Pulau Bali itu sangat penting agar nantinya musibah banjir besar di Pulau Bali tidak terulang.
“Bapak gubernur sudah perintahkan, saya sebenarnya sudah ngomong ke Bapak Gubernur pekan lalu. Saya sangat berharap bapak gubernur segera menghentikan konversi-konversi lahan di Bali. Penting sekali ini,” kata dia, saat jumpa pers seusai menggelar rapat terkait penanganan banjir, di Denpasar, Sabtu (13/9/2025) malam.
“Berarti artinya harus ada optimalisasi, gedung-gedung, peningkatan kapasitas dan lain-lain. Tapi tidak boleh melakukan perubahan peluasan, karena posisinya sudah tidak cukup kuat kita menahan kalibrasi alam,” imbuhnya.
Kemudian, terkait pembangunan di kawasan aliran sungai dan bagi bangunan yang sudah berdiri itu nantinya tentu akan ditangani oleh Pemprov Bali.
“Nanti, pak gubernur akan tangani, tentu tidak bisa frontal yah ini masyarakat. Jadi nanti Pak Gubernur dan Forkompimda merumuskan langkah-langkah penting di dalamnya. Kemudian menjaga resiliensi ketahanan lingkungan di Bali ini,” jelasnya.
Kemudian, terkait reboisasi atau memulihkan kembali hutan akibat ahli fungsi lahan, nantinya Kementerian LH dan Pemprov Bali serta Pemerintah Daerah (Pemda) kabupaten dan kota di Bali, untuk melalukan desain dan evaluasi.
“Tadi sudah bapak gubernur sampaikan, besok Senin tim dari Kementerian Lingkungan Hidup akan turun bersama dengan tim dari provinsi dan kabupaten kota untuk mendesain, melakukan evaluasi terhadap kajian lingkungan hidup strategis dari tata ruang Provinsi Bali. Bali ini tidak boleh sembarangan, karena menjadi kacamata kita semua di dunia internasional,” ujarnya.
Timnas Indonesia tampil menggila dengan membantai Chinese Taipei! Patrick Kluivert menyebut kemenangan ini bukan sekadar tiga poin, tapi juga jadi suntikan besar rasa percaya diri untuk skuad Garuda.