“Anda tahu saya memiliki bahu yang sangat lebar. Kegagalan bukanlah pilihan. Keinginan untuk berhasil – karena ini sangat sulit, saya ingin lebih berhasil lagi,” ujar Levy.
“Saya sangat berterima kasih kepada Ange. Saya tidak menyesal menunjuk Ange. Di musim pertamanya, kami finis di posisi kelima dan di musim kedua, kami sangat gembira memenangkan trofi.”
“Namun, kami perlu bersaing di semua kompetisi dan kami merasa bahwa kami membutuhkan perubahan. Saya memiliki hubungan yang sangat baik dengannya. Saya telah mengatakan kepadanya bahwa ia akan selalu menjadi bagian dari sejarah kami.”
“Ia dan keluarganya selalu diterima kembali. Itu adalah keputusan kolektif. Itu bukan keputusan saya. Kami melakukan semuanya bersama-sama. Secara emosional, itu sulit, tetapi kami yakin telah membuat keputusan yang tepat untuk klub,” imbuhnya.