Kisah Bromance Trent Alexander-Arnold: dari Duo Ikonik Bareng Andrew Robertson ke Jude Bellingham

Kisah Bromance Trent Alexander-Arnold: dari Duo Ikonik Bareng Andrew Robertson ke Jude Bellingham

Bola.com, Jakarta – Trent Alexander-Arnold dan Andrew Robertson kerap dilabeli sebagai duo ikonik di Liverpool. Kedunya bukan hanya kompak di lapangan, tetapi juga bersahabat di luar lapangan. 

Trent dan Robertson mengembangkan ikatan yang kuat, terutama saat bermain bersama sebagai bek sayap untuk Liverpool. Robertson bahkan menggambarkan Alexander-Arnold sebagai salah satu sahabat karibnya di ruang ganti.

Dalam sebuah sesi konferensi pers tahun lalu, Robertson mendapat pertanyaan tentang relasinya dengan sesama full back The Reds, Alexander-Arnold. 

“Trent adalah salah satu teman terdekat saya di ruang ganti,” kata Robertson, seperti dikutip dari Tribuna

“Kami telah menjalani perjalanan bersama. Dia jelas pemain sepak bola yang fantastis, orang yang fantastis. Saya pikir kualitasnya berbicara sendiri. Level teratas. Salah satu, jika bukan bek kanan terbaik di dunia, saya pikir dia menunjukkannya dari tahun ke tahun.” 

“Dan mungkin orang lupa bahwa dia masih cukup muda. Dia mungkin bertambah tua sekarang tetapi dia masih cukup muda untuk menjadi lebih baik. Itulah hal utama baginya.”

“Dia punya keinginan untuk sukses, keinginan untuk belajar dan saya pikir Anda telah melihatnya musim ini juga. Senang bermain dengannya. Kami telah tumbuh bersama dalam peran bek sayap dan saya senang melakukannya bersamanya,” imbuh Robertson. 

Ya, Robertson dan Alexander-Arnold menjadi bagian dari tulang punggung kesuksesan Liverpool pada era Jurgen Klopp. Jika Trent adalah produk lokal Liverpool, Robertson baru bergabung ke Anfield pada 2017, dari Hull City. 

Kerja sama Robertson-Trent menjadi salah satu ciri khas utama kebebatan Liverpool yang menjuarai Liga Champions dan Liga Inggris di bawah asuhan Jurgen Klopp. Yang terbaru, The Reds juga kembali jadi kampiun Premier League 2024/2025, kali ini di era Arne Slot. 

Robertson memuji bakat dan kepribadian Alexander-Arnold. Ia melabeli Trent sebagai peepak bola yang fantastis.

Namun, kerja sama erat dan kuat antara Trent dan Robertson akhirnya harus berakhir. Trent sudah pamitan akan meninggalkan Anfield pada akhir musim, dan menuju ke Real Madrid. 

Sementara itu, Robertson juga sudah berusia 31 tahun. Meskipun masih menjadi andalan The Reds, perannya mungkin perlahan akan tereduksi seiring usianya yang semakin kawakan.