Dengan pelatih baru dan perombakan skuad besar-besaran yang didominasi legiun Brasil, Macan Kemayoran bertekad kembali ke papan atas klasemen.
Persija Jakarta memasuki era baru di Super League 2025/26 dengan ambisi besar untuk menebus performa yang kurang konsisten pada musim sebelumnya. Di bawah komando pelatih anyar asal Brasil Mauricio Souza, Macan Kemayoran melakukan perombakan skuad secara signifikan. Sejumlah besar pemain baru, termasuk legiun asing berkualitas dan bek naturalisasi papan atas, Jordi Amat, didatangkan untuk memperdalam dan memperkuat tim. Langkah ini menunjukkan keseriusan manajemen untuk tidak hanya bersaing, tetapi juga kembali menjadi penantang utama gelar juara.
Fokus utama Persija musim ini adalah membangun sinergi antara para pemain baru dan kerangka tim yang sudah ada. Kehadiran tujuh pemain asal Brasil diharapkan dapat mempermudah adaptasi taktik yang diusung oleh pelatih Mauricio Souza. Dukungan penuh dari The Jakmania, yang selalu memadati stadion, akan menjadi faktor krusial dalam perjalanan tim. Ujian pertama bagi skuad yang telah dirombak ini adalah menemukan konsistensi permainan sejak awal musim agar tidak mengulangi kesalahan musim lalu dan mampu bersaing di papan atas sejak kick-off.